Marcus Rashford, pemain andalan Manchester United, kini berada di ambang keputusan besar yang dapat mengubah arah karier sepak bolanya. Dalam langkah mengejutkan, perwakilan Rashford dilaporkan telah melakukan perjalanan ke Italia untuk mengadakan diskusi mendalam dengan pihak AC Milan mengenai kemungkinan peminjaman pemain berusia 27 tahun tersebut. Langkah ini terjadi setelah Rashford menolak beberapa tawaran dari klub-klub ternama di Arab Saudi dan Turki, yang menunjukkan tekadnya untuk menghadapi tantangan baru di luar Inggris.
Keputusan Rashford untuk meninggalkan Old Trafford bukan tanpa alasan. Pemain berbakat ini merasa kurang mendapatkan perhatian dari pelatih Ruben Amorim, yang membuatnya mempertimbangkan untuk mencari peluang baru di tempat lain. Dengan bursa transfer Januari yang kini dibuka, peluang Rashford untuk berganti klub semakin besar.
AC Milan menjadi klub yang paling serius menunjukkan minat terhadap Rashford. Untuk memuluskan transfer ini, Milan bahkan mempertimbangkan langkah untuk merelakan salah satu penyerangnya. Namun, kendala terbesar dalam proses ini adalah perbedaan nilai gaji. Rashford memiliki kontrak dengan Manchester United hingga Juni 2028, dengan bayaran sebesar £325.000 per minggu, jauh melampaui gaji pemain tertinggi di Milan, Alvaro Morata, yang hanya mencapai sekitar £150.000 per minggu.
Meski terdapat kendala finansial, pembicaraan antara kedua belah pihak terus berlangsung. Rashford juga mendapat dukungan penuh dari saudaranya, Dane, yang kini berada di Italia untuk membantu menyelesaikan proses negosiasi. Di sisi lain, Milan dilaporkan bersiap melepas Noah Okafor ke RB Leipzig dengan status pinjaman untuk memberikan ruang bagi Rashford.
Sejauh musim ini, Rashford telah mencatatkan tujuh gol dan tiga assist dari total 24 penampilan. Namun, sejak pertandingan melawan Viktoria Plzen pada 12 Desember, ia belum kembali bermain untuk Manchester United. Dengan situasi yang terus berkembang, ia semakin mantap untuk mencari tantangan baru sebelum bursa transfer ditutup pada 3 Februari mendatang.
“Saya siap menghadapi babak baru dalam karier saya,” ujar Rashford pada sebuah wawancara Desember lalu. Keputusan ini diambil tanpa adanya rasa kecewa atau dendam terhadap Manchester United. Saya akan menjelaskan alasan di balik keputusan saya secara langsung,” tambahnya.
Dengan masa depannya yang masih belum pasti, Rashford berpeluang besar meninggalkan Manchester United dan memulai perjalanan baru bersama AC Milan sebelum musim ini berakhir.