Pelatih Barcelona, Hansi Flick, memilih merendah terkait peluang timnya meraih gelar Liga Champions musim ini. Menjelang matchday ketujuh fase grup, Flick justru menyoroti kekuatan Liverpool sebagai salah satu kandidat terkuat untuk merebut gelar juara.
Barcelona tampil gemilang di fase grup dengan berada di posisi kedua klasemen, mengantongi 15 poin. Meski hanya kalah dari Liverpool yang memimpin klasemen dengan koleksi sempurna 18 poin, performa Blaugrana cukup mengesankan. Salah satu kemenangan terbesarnya adalah menundukkan Bayern Munich dengan skor telak 4-1, membuktikan kekuatan tim yang kembali bangkit.
Pada laga berikutnya, yang akan digelar dini hari nanti (22/1/2025), Barcelona akan menghadapi Benfica dalam upaya memastikan tiket ke babak 16 besar. Menjelang pertandingan ini, pelatih Benfica, Bruno Lage, menyebut Barcelona sebagai salah satu tim favorit untuk memenangkan Liga Champions. Namun, Flick memilih merespons dengan sikap rendah hati.
“Kita lihat nanti apakah kami pantas disebut sebagai salah satu favorit juara,” kata Flick, dikutip dari Reuters. “Liga Champions adalah kompetisi yang sangat sulit untuk dimenangkan, dan kami harus tetap berusaha keras.”
Flick tak segan memberikan pujian kepada Liverpool, tim yang dianggapnya memiliki performa luar biasa. “Ketika saya melihat Liverpool, mereka adalah salah satu tim paling kuat di dunia saat ini. Cara mereka bermain sungguh mengesankan, dan saya menempatkan mereka sebagai favorit utama,” ujar mantan pelatih Bayern Munich tersebut.
Barcelona memang menunjukkan tren positif musim ini, tetapi Flick menekankan bahwa persaingan masih sangat ketat. “Kami memang bermain baik sejauh ini, tetapi masih ada banyak tim hebat lainnya yang juga tampil impresif. Kami juga sedang bertarung di tiga kompetisi, yakni Liga Champions, LaLiga, dan Copa del Rey,” tambahnya.
Sejak terakhir kali mengangkat trofi Liga Champions pada 2015, Barcelona belum lagi mencicipi kejayaan di kompetisi paling bergengsi Eropa ini. Penampilan terbaik mereka dalam beberapa tahun terakhir adalah mencapai semifinal pada musim 2018/19, ketika Lionel Messi masih menjadi andalan tim.
Kini, Barcelona berada di jalur yang menjanjikan, tetapi perjalanan menuju kejayaan masih panjang. Dengan sikap realistis yang ditunjukkan oleh Hansi Flick, Blaugrana diharapkan mampu menjaga konsistensi dan melangkah sejauh mungkin dalam perburuan gelar musim ini.