Tag Archives: Pasar Keuangan

https://realaikidodojo.com

Pasar Saham Tokyo Menguat Berkat Harapan Penyelesaian Tarif AS-Jepang

Saham-saham di pasar Tokyo menunjukkan tren positif pada Jumat pagi setelah kekhawatiran terkait tarif yang diberlakukan oleh Amerika Serikat mulai mereda. Hal ini terjadi setelah Jepang dan Amerika sepakat untuk mencari solusi cepat menyusul pertemuan pertama mereka awal pekan ini mengenai masalah tarif. Indeks Nikkei 225, yang terdiri dari 225 saham unggulan, naik 205,69 poin atau sekitar 0,60 persen, mencapai 34.583,29 poin.

Indeks Topix yang lebih luas juga mengalami kenaikan, naik 20,11 poin atau 0,79 persen, menuju posisi 2.550,34 poin. Di sisi lain, nilai tukar dolar AS stabil, diperdagangkan di kisaran bawah 142 yen di Tokyo. Banyak pelaku pasar yang memilih menunggu perkembangan lebih lanjut menjelang libur Paskah di luar negeri, menurut informasi dari para dealer. Pada tengah hari, dolar diperdagangkan di kisaran 142,31-142,32 yen, sedikit berbeda dengan angka yang tercatat di New York dan Tokyo pada hari sebelumnya.

Euro diperdagangkan pada level 1,1372-1,1373 dolar AS dan 161,82-161,87 yen, sedikit lebih rendah dibandingkan dengan nilai tukar sebelumnya. Pada awalnya, pasar sempat tertekan akibat aksi jual saham-saham semikonduktor setelah penurunan saham sektor tersebut di Amerika Serikat. Namun, pasar Tokyo akhirnya pulih berkat optimisme bahwa negosiasi bilateral AS-Jepang dapat segera menghasilkan pengurangan tarif yang signifikan, memberi harapan bagi ekonomi Jepang ke depannya.

Kripto Makin Dilirik di Tengah Guncangan Ekonomi Global, Generasi Muda Jadi Motor Penggerak

Di tengah tekanan ekonomi global dan kebijakan tarif baru Amerika Serikat yang mengguncang pasar keuangan dunia, aset kripto muncul sebagai opsi investasi yang menarik perhatian, khususnya di kalangan generasi muda yang akrab dengan teknologi dan piawai membaca peluang. Chief Technology Officer Indodax, William Sutanto, menilai bahwa volatilitas di pasar kripto bukan hanya risiko, melainkan juga peluang strategis bagi investor yang mampu menganalisis pergerakan tren secara jeli.

Menurut William, kebijakan tarif AS yang menargetkan mitra dagang utama telah memicu efek domino pada berbagai sektor, termasuk saham dan aset digital. Meski pergerakan harga kripto tergolong fluktuatif, Bitcoin dianggap telah membuktikan diri sebagai aset lindung nilai yang mulai diadopsi oleh negara-negara maju. Dalam situasi global yang tidak menentu, kripto seperti Bitcoin dinilai mampu menjadi alternatif diversifikasi yang menjanjikan.

William juga mengungkapkan adanya lonjakan volume transaksi kripto sebesar 30–50 persen dalam sepekan terakhir, yang mengindikasikan respons cepat dari investor dalam memanfaatkan koreksi pasar. Hal ini turut didukung oleh laporan riset global yang menempatkan Indonesia sebagai negara dengan tingkat adopsi kripto tertinggi ketiga di dunia, dengan jumlah investor mencapai 22,9 juta orang pada 2024.

Meski peluangnya besar, William mengingatkan pentingnya edukasi dan pengelolaan risiko. Ia menyarankan agar masyarakat hanya menggunakan dana yang tidak mengganggu kebutuhan utama, dan tidak menjadikan kripto sebagai investasi dengan dana vital seperti pendidikan atau kesehatan.