Tag Archives: Berita Olahraga

https://realaikidodojo.com/

Bergabung dengan Timnas Indonesia, Dion Markx dan Tim Geypens Antusias Tampil

Kabar gembira datang bagi dunia sepak bola Indonesia! Pada 3 Februari 2025, dua pemain muda berbakat asal Belanda, Dion Markx dan Tim Geypens, resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Proses naturalisasi keduanya akhirnya rampung setelah melalui berbagai tahapan administrasi dan persetujuan dari pemerintah.

Meskipun kabar ini disambut dengan antusias oleh para penggemar sepak bola Tanah Air, ada satu kendala yang cukup disayangkan—Dion dan Tim tidak bisa tampil di Piala Asia U-20 2025. Hal ini disebabkan oleh batas waktu pendaftaran yang telah berlalu sebelum proses naturalisasi mereka selesai. Namun, absennya mereka di ajang ini tidak mengurangi harapan besar bahwa keduanya dapat menjadi kekuatan baru bagi Timnas Indonesia di berbagai turnamen mendatang.

Proses Panjang Menuju Kewarganegaraan Indonesia

Dion Markx dan Tim Geypens lahir dan besar di Belanda, namun memiliki garis keturunan Indonesia yang memungkinkan mereka untuk mengajukan proses naturalisasi. Keinginan mereka untuk membela Timnas Garuda telah disampaikan sejak lama, dan akhirnya, impian tersebut kini menjadi kenyataan.

Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) memiliki harapan besar terhadap kedua pemain ini, terutama dalam memperkuat Timnas U-20. Mereka dianggap memiliki kualitas yang mampu meningkatkan daya saing skuad Garuda Muda di level internasional. Dengan pengalaman bermain di akademi sepak bola Eropa, diharapkan mereka dapat membawa pengaruh positif dalam tim, baik dari segi teknik maupun strategi permainan.

Peluang di Timnas Indonesia

Meskipun harus melewatkan Piala Asia U-20, peluang Dion dan Tim untuk berkontribusi bagi Timnas Indonesia masih sangat terbuka lebar. Mereka bisa diproyeksikan untuk berbagai turnamen mendatang, termasuk kualifikasi Piala Dunia U-20 dan kejuaraan regional lainnya. Dengan bakat dan pengalaman mereka, kehadiran keduanya diharapkan mampu meningkatkan kekuatan skuad Garuda Muda dalam menghadapi persaingan sepak bola internasional.

Dukungan dari masyarakat pun terus mengalir, berharap Dion Markx dan Tim Geypens dapat segera menunjukkan performa terbaiknya di atas lapangan dengan seragam merah putih. Kini, tinggal menunggu bagaimana pelatih Timnas U-20 akan mengintegrasikan mereka ke dalam skuad serta menentukan peran terbaik bagi mereka di dalam tim.

Dengan bertambahnya dua talenta muda ini, masa depan sepak bola Indonesia semakin cerah. Kini, publik menantikan kiprah mereka bersama Timnas Garuda di pertandingan mendatang!

Cristiano Ronaldo di Usia 40: Trofi-Trofi yang Telah Dicapainya

Cristiano Ronaldo, salah satu nama besar dalam dunia sepak bola, merayakan ulang tahunnya yang ke-40 pada hari ini, Rabu, 5 Februari 2025. Meskipun sudah memasuki usia senja bagi seorang pemain sepak bola, Ronaldo tetap mempertahankan statusnya sebagai salah satu ikon olahraga yang paling dihormati. Sejak pertama kali mencuri perhatian dunia, Ronaldo telah mengukir banyak prestasi luar biasa, baik di level klub maupun internasional, menjadikannya legenda yang tak terlupakan.

Saat ini, Ronaldo memperkuat klub Al Nassr yang berbasis di Arab Saudi setelah pindah pada 2023. Meskipun belum mampu membawa Al Nassr meraih gelar Saudi Pro League, pencapaian penting lainnya tetap diraih, termasuk kemenangan di Arab Club Championship 2023. Meskipun demikian, pencapaian tersebut tidak menurunkan status Ronaldo sebagai salah satu pemain terbaik sepanjang masa. Di usia 40 tahun, Ronaldo masih menjadi sosok yang sangat vital bagi tim, dengan catatan gol yang tetap impresif dan menjadi andalan utama di lini depan.

Ronaldo tidak hanya bersinar di level klub, namun juga sukses besar bersama tim nasional Portugal. Pada 2016, ia membawa Portugal meraih gelar juara di ajang Euro 2016, menjadikannya sebagai pahlawan bagi negaranya. Selain itu, Ronaldo juga berhasil mengantarkan Portugal menjadi juara UEFA Nations League pada 2019, menambah koleksi prestasi internasionalnya yang mengesankan.

Sejauh Mana Trofi yang Telah Dicapai Ronaldo?

Mengenai jumlah trofi yang diraih oleh Ronaldo, ada sedikit kebingungan mengenai angka pasti. Beberapa sumber menyebutkan bahwa Ronaldo telah meraih 31, 32, bahkan 34 trofi sepanjang kariernya. Perbedaan ini muncul karena adanya perbedaan definisi tentang apa yang dianggap sebagai ‘trofi utama.’ Beberapa pihak hanya mencatatkan gelar liga, Copa del Rey, dan Liga Champions sebagai trofi utama, sementara yang lain juga memasukkan Piala Super dan Community Shield.

Puncak Kejayaan di Real Madrid

Real Madrid menjadi tempat di mana Ronaldo mencatatkan pencapaian terbesar dalam kariernya. Di klub ini, ia meraih sejumlah gelar bergengsi, termasuk 2 La Liga, 2 Copa del Rey, 2 Supercopa de Espana, 2 UEFA Super Cup, dan 3 FIFA Club World Cup. Selain itu, Ronaldo juga meraih 4 trofi Liga Champions bersama Madrid, serta menjadi top scorer sepanjang masa kompetisi elit Eropa ini.

Trofi-Trofi yang Diperoleh Ronaldo Selama Kariernya

  • Sporting CP: Supertaca Candido de Oliveira (2002)
  • Manchester United: 3 Premier League (2006–07, 2007–08, 2008–09), FA Cup (2003–04), 2 League Cup (2005–06, 2008–09), Champions League (2007–08), FIFA Club World Cup (2008)
  • Real Madrid: 2 La Liga, 2 Copa del Rey, 2 Supercopa de Espana, 4 Champions League, 2 UEFA Super Cup, 3 FIFA Club World Cup
  • Juventus: 2 Serie A, 2 Supercoppa Italiana, Coppa Italia
  • Al Nassr: Arab Club Champions Cup (2023)
  • Portugal: Euro 2016, UEFA Nations League 2018–19

Ronaldo: Legenda yang Tak Terlupakan

Pencapaian Ronaldo tidak hanya terbatas pada trofi yang telah ia menangkan. Ronaldo adalah simbol dari ketekunan, dedikasi, dan kecintaan terhadap permainan. Dalam setiap langkah perjalanan kariernya, ia telah menginspirasi banyak generasi pemain sepak bola dan penggemarnya di seluruh dunia. Meskipun sudah menginjak usia 40 tahun, Ronaldo menunjukkan bahwa semangat juangnya masih membara, dan dirinya tetap menjadi pemain yang tak tergantikan, baik di level klub maupun internasional. Tak diragukan lagi, jejak prestasi yang ditinggalkan Ronaldo akan terus dikenang sepanjang sejarah sepak bola.

Palermo FC: Dari Serie A hingga Serie B, Klub Baru Emil Audero yang jadi Bagian City Football Group

Bagi para penggemar lama Serie A, nama Palermo tentu memiliki tempat tersendiri di hati. Klub berjuluk Rosanero ini sempat menjadi kuda hitam yang menantang tim-tim besar di kasta tertinggi sepak bola Italia. Tak hanya itu, Palermo juga pernah menjadi rumah bagi pemain-pemain hebat seperti Paulo Dybala, Edinson Cavani, hingga Fabio Grosso.

Meski kini mereka berlaga di Serie B untuk musim 2024/2025, perjalanan Palermo dalam dunia sepak bola penuh dengan pasang surut. Klub ini pernah menikmati kejayaan di Serie A selama 29 musim dan mencatatkan prestasi terbaiknya dengan finis di peringkat keenam pada musim 2004/2005. Hasil tersebut bahkan membawa mereka lolos ke kompetisi Eropa, yaitu Piala UEFA (sekarang Liga Europa), untuk pertama kalinya.

Namun, sejarah Palermo tidak selalu manis. Klub ini juga merasakan pahitnya degradasi, bahkan sempat terperosok hingga Serie C dan Serie D pada tahun 2019 akibat krisis finansial.

Era Baru Bersama City Football Group

Meski sempat terpuruk, Palermo bangkit dengan semangat juang yang luar biasa. Pada Juni 2022, mereka berhasil kembali ke Serie B, menandai awal dari perjalanan baru.

Yang lebih mengejutkan, Palermo kini berada di bawah naungan City Football Group (CFG), konglomerat sepak bola yang juga memiliki Manchester City. Dengan masuknya CFG sebagai pemegang mayoritas saham, masa depan Palermo semakin menjanjikan. Dukungan finansial dan sistem manajemen modern dari CFG membuat banyak pihak optimistis bahwa Palermo bisa kembali bersinar.

Dalam Serie B musim 2023/2024, Palermo berhasil menempati peringkat keenam. Meskipun belum mampu meraih gelar juara, pencapaian ini menunjukkan bahwa mereka terus berkembang dan memiliki ambisi besar untuk kembali ke Serie A.

Selain keuntungan finansial, Palermo juga berpotensi mendapatkan keuntungan dalam bursa transfer. Seperti klub lain di bawah naungan CFG, mereka bisa terlibat dalam transfer pemain lintas klub dalam jaringan CFG, yang bisa membantu mereka mendapatkan talenta-talenta berkualitas.

Emil Audero dan Sentuhan Indonesia di Palermo

Di bursa transfer Januari 2025, Palermo melakukan pergerakan yang cukup menarik perhatian. Mereka mendatangkan Emil Audero dari Como 1907 dan Joel Pohjanpalo dari Venezia.

Yang membuat transfer Emil Audero semakin menarik adalah kaitannya dengan Indonesia. Kiper berdarah Indonesia dari sang ayah ini tengah menjadi bahan perbincangan, terutama karena namanya mulai dikaitkan dengan proses naturalisasi untuk Timnas Indonesia. Kehadiran Emil Audero tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi penggemar sepak bola di Tanah Air yang berharap melihatnya mengenakan seragam Merah Putih.

Sementara itu, Joel Pohjanpalo juga diprediksi memberikan dampak besar bagi Palermo. Striker asal Finlandia ini tampil luar biasa pada musim 2023/2024 dengan mencetak 22 gol di Serie B, membantu Venezia promosi ke Serie A. Palermo mendatangkannya dengan biaya €4,8 juta, yang menunjukkan keseriusan klub dalam memperkuat timnya.

Dengan skuat yang semakin solid serta dukungan penuh dari City Football Group, Palermo punya peluang besar untuk kembali merajut mimpi mereka di Serie A. Jika terus berkembang, bukan tidak mungkin dalam waktu dekat kita akan melihat Rosanero kembali bersaing di level tertinggi sepak bola Italia.

Drama Transfer! AC Milan Tambah 3 Pemain, Korbankan Bintang Scudetto

AC Milan menjadi salah satu klub yang sangat sibuk pada hari terakhir bursa transfer Januari 2025. Dalam upaya memperkuat tim, Rossoneri mendatangkan tiga pemain baru, termasuk penyerang Joao Felix yang bergabung dengan status pinjaman dari Chelsea. Langkah ini menunjukkan bahwa AC Milan tengah berfokus untuk melakukan perubahan signifikan di lini pemain, menyusul pergantian pelatih dari Paolo Fonseca ke Sergio Conceicao.

Transformasi AC Milan dengan Kedatangan Tiga Pemain Baru

Pada bursa transfer kali ini, AC Milan membuat keputusan berani dengan mendatangkan sejumlah pemain berkualitas. Tiga pemain baru yang bergabung dengan Rossoneri pada deadline day menambah kedalaman skuat tim asuhan Conceicao.

Pemain pertama yang didatangkan adalah Joao Felix, yang bergabung dari Chelsea dengan status pinjaman. Milan mengeluarkan €2 juta untuk membayar biaya pinjaman dan seluruh tagihan gaji Felix. Pemain asal Portugal ini diharapkan dapat memberi dampak besar di lini serang AC Milan.

Selain itu, Warren Bondo didatangkan dari Monza dengan nilai transfer mencapai €10 juta, ditambah bonus. Pemain berusia 21 tahun ini diharapkan dapat memberikan kontribusi di posisi gelandang bertahan dan tengah. Sementara itu, Riccardo Sottil, winger 25 tahun dari Fiorentina, datang dengan status pinjaman senilai €1 juta dan opsi pembelian seharga €11 juta pada akhir musim.

Pemain yang Dilepas: Perpisahan dengan Bennacer dan Okafor

Namun, tidak hanya pemain yang datang, beberapa pemain juga harus meninggalkan AC Milan pada bursa transfer ini. Ismael Bennacer, gelandang yang menjadi pahlawan saat Milan meraih Scudetto pada musim 2021/2022, harus pergi ke Marseille dengan status pinjaman. Selain itu, Milan juga melepas Noah Okafor ke Napoli dengan status pinjaman senilai €1,5 juta dan opsi pembelian permanen sebesar €23,5 juta.

Rekap Transfer AC Milan Januari 2025

Berikut adalah daftar lengkap transfer AC Milan pada bursa transfer Januari 2025:

Transfer Masuk:

  • Joao Felix (Chelsea) – Pinjaman
  • Warren Bondo (Monza) – €10 juta + bonus
  • Riccardo Sottil (Fiorentina) – Pinjaman (€1 juta + opsi pembelian €11 juta)

Transfer Keluar:

  • Ismael Bennacer (Marseille) – Pinjaman
  • Noah Okafor (Napoli) – Pinjaman (€1,5 juta + opsi pembelian €23,5 juta)
  • Alvaro Morata (Galatasaray)
  • Luka Romero (Cruz Azul)
  • Davide Calabria (Bologna)
  • Marco Pellegrino (Huracan)

Dengan langkah-langkah signifikan ini, AC Milan berharap bisa kembali bersaing di level tertinggi dengan skuat yang lebih kuat dan lebih siap menghadapi tantangan di sisa musim ini.

Di Mana Final Liga Europa 2024/2025 Dimainkan?

Kompetisi Liga Europa 2024/2025 telah memasuki tahap krusial setelah selesainya fase liga yang penuh dengan aksi menegangkan dan kejutan tak terduga. Dengan sistem baru yang diterapkan musim ini, persaingan antar tim semakin ketat, dan para penggemar kini semakin antusias menantikan babak berikutnya serta lokasi digelarnya partai puncak.

Format Baru Liga Europa 2024/2025

Musim ini, UEFA membuat perubahan besar dengan menghapus sistem grup dan menggantinya dengan fase liga tunggal yang diikuti oleh 36 tim. Setiap tim harus memainkan delapan pertandingan, dengan rincian empat laga kandang dan empat laga tandang melawan lawan yang berbeda.

Setelah fase liga berakhir, delapan tim dengan perolehan poin tertinggi otomatis melaju ke babak 16 besar. Sementara itu, tim yang finis di peringkat 9 hingga 24 harus bersaing di babak play-off demi memperebutkan delapan tiket tersisa ke fase gugur utama. Sedangkan tim yang berada di posisi 25 hingga 36 harus mengakhiri perjalanan mereka lebih awal.

Perubahan format ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah pertandingan, memperbanyak variasi lawan, serta meningkatkan pendapatan hak siar televisi. Selain itu, sistem baru ini diharapkan mampu memberikan pengalaman yang lebih menarik bagi para penggemar sepak bola di seluruh dunia.

Daftar Tim yang Langsung Lolos ke Babak 16 Besar

Delapan tim yang berhasil mengamankan tempat langsung di babak 16 besar tanpa harus melewati play-off adalah:

  • Lazio
  • Athletic Bilbao
  • Manchester United
  • Tottenham Hotspur
  • Eintracht Frankfurt
  • Lyon
  • Olympiacos
  • Rangers

Jadwal Babak Play-off Liga Europa 2024/2025

Babak play-off akan digelar dalam dua leg dengan jadwal sebagai berikut:

Leg Pertama – 14 Februari 2025 (03:00 WIB)

  • AZ Alkmaar vs Galatasaray
  • FC Porto vs AS Roma
  • Fenerbahce vs Anderlecht
  • Ferencvaros vs Plzen
  • Midtjylland vs Real Sociedad
  • PAOK vs FCSB
  • Royale Union SG vs Ajax
  • Twente vs Bodo/Glimt

Leg Kedua – 21 Februari 2025 (03:00 WIB)

  • Ajax vs Royale Union SG
  • Anderlecht vs Fenerbahce
  • AS Roma vs FC Porto
  • Bodo/Glimt vs Twente
  • FCSB vs PAOK
  • Galatasaray vs AZ Alkmaar
  • Plzen vs Ferencvaros
  • Real Sociedad vs Midtjylland

Jadwal dan Lokasi Final Liga Europa 2025

Final Liga Europa 2024/2025 akan diselenggarakan pada 22 Mei 2025 pukul 02:00 WIB. Stadion San Mames di Bilbao, Spanyol, telah dipilih sebagai venue untuk pertandingan penentuan gelar juara.

Stadion yang menjadi markas Athletic Bilbao ini terkenal dengan atmosfernya yang luar biasa dan memiliki kapasitas sekitar 53.000 penonton. Dengan desain modern dan fasilitas kelas dunia, San Mames siap menjadi saksi lahirnya juara baru Liga Europa musim ini.

Hadiah bagi Pemenang Liga Europa 2024/2025

Tim yang berhasil menjuarai kompetisi ini tidak hanya berhak mengangkat trofi seberat 15 kg—yang merupakan piala UEFA terberat—tetapi juga mendapatkan tiket otomatis ke fase liga Liga Champions 2025/2026, jika mereka belum lolos melalui jalur domestik.

Selain itu, sang juara juga akan bertanding di Piala Super UEFA 2025, menghadapi pemenang Liga Champions UEFA 2024/2025 dalam laga perebutan supremasi Eropa.

Dengan sistem baru yang lebih menantang dan persaingan yang semakin ketat, Liga Europa 2024/2025 dipastikan akan menyuguhkan pertandingan yang lebih seru dan penuh drama hingga babak final. Pastikan untuk tidak melewatkan momen-momen epik dari turnamen ini!

Pandangan Terbelah Soal Masa Depan Garnacho di MU

Manchester United saat ini tengah menghadapi masa depan yang tak pasti terkait pemain muda berbakat, Alejandro Garnacho. Owen Hargreaves, mantan gelandang United, mengungkapkan kekhawatirannya bahwa klub mungkin akan melepas Garnacho sebelum bursa transfer Januari ditutup, khususnya dengan adanya ketertarikan dari Chelsea yang dianggap sebagai salah satu pesaing utama.

Garnacho, yang sebelumnya dipandang sebagai salah satu talenta muda terbaik di Old Trafford, telah menunjukkan performa yang sedikit menurun dalam 12 bulan terakhir. Pemain sayap asal Argentina itu sempat absen dalam derby Manchester bulan lalu, dan dikabarkan pelatih Ruben Amorim menyatakan ketidakpuasannya terhadap kontribusi Garnacho dalam latihan.

Namun, meski sempat mengalami penurunan, Garnacho kembali ke dalam skuad United pada bulan Januari dan tampil dalam tujuh laga, yang menunjukkan bahwa dirinya masih memiliki tempat di rencana tim. Hargreaves percaya bahwa kepergian Garnacho akan merugikan, mengingat potensi besar yang dimilikinya.

Chelsea Tertarik Memboyong Garnacho

Laporan media Inggris menyebutkan bahwa Manchester United belum menutup kemungkinan untuk menjual Garnacho sebelum jendela transfer ditutup pada Senin malam. Chelsea disebut-sebut sebagai klub yang tertarik untuk merekrut pemain muda ini, meskipun belum ada kesepakatan yang tercapai.

Menurut Hargreaves, meskipun United mungkin membutuhkan dana untuk memperkuat tim, seharusnya klub mempertahankan pemain muda berbakat seperti Garnacho. “Garnacho sudah menunjukkan dampak besar saat masuk sebagai pengganti. Kehadirannya selalu membawa perubahan positif,” ujar Hargreaves, memberikan dukungan penuh terhadap masa depan Garnacho di Old Trafford.

Louis Saha: Manchester United Harus Pertimbangkan Menjual Garnacho

Di sisi lain, pandangan berbeda datang dari mantan bintang United, Louis Saha. Saha berpendapat bahwa Manchester United sebaiknya mempertimbangkan untuk menjual Garnacho jika ada tawaran yang menarik, terutama dari perspektif aturan profitabilitas dan keberlanjutan yang mengatur klub-klub Eropa.

“Pemain seperti Garnacho dan Mainoo bisa menjadi opsi menarik untuk dijual karena mereka berasal dari akademi. Menjual pemain-pemain muda ini bisa memberikan keuntungan yang besar dan memungkinkan United untuk berinvestasi di pemain lain yang lebih sesuai dengan kebutuhan manajer,” jelas Saha.

Keputusan mengenai masa depan Alejandro Garnacho di Manchester United masih menjadi perdebatan hangat di kalangan pengamat sepak bola. Apakah United akan bertahan dengan pemain muda potensial ini atau memilih untuk melepasnya demi keuntungan finansial? Hanya waktu yang akan menjawab, tetapi satu hal yang pasti: Garnacho masih menjadi salah satu nama yang banyak diperbincangkan menjelang penutupan bursa transfer Januari ini.

Transfer Gagal ke MU, Cody Gakpo Sebut Antony Penyebab Utamanya

Cody Gakpo hampir saja menjadi bagian dari Manchester United pada musim panas 2022. Namun, setelah melalui proses yang panjang, transfer Gakpo dari PSV Eindhoven ke Old Trafford batal dan Manchester United akhirnya memilih Antony sebagai pemain baru mereka.

Musim panas 2022 menandai awal era baru bagi MU, dengan pelatih Erik ten Hag yang baru bergabung untuk mengarahkan klub. Ten Hag sangat aktif di bursa transfer, berusaha memenuhi kebutuhan timnya, khususnya untuk memperkuat lini depan. Pada saat itu, dua pemain menjadi kandidat utama, yakni Cody Gakpo dan Antony, yang memiliki performa menonjol di klub masing-masing.

Antony, yang sudah dikenal oleh Erik ten Hag dari masa mereka di Ajax Amsterdam, memiliki penampilan yang mengesankan. Sementara itu, Cody Gakpo, yang tampil luar biasa bersama PSV Eindhoven dan timnas Belanda, juga menjadi pilihan yang menjanjikan. Namun, meskipun kedua pemain ini memiliki kualitas yang tinggi, MU akhirnya memilih untuk mendatangkan Antony dengan harga £86 juta, menjadikannya pemain termahal kedua dalam sejarah klub.

Gakpo pun mengungkapkan, meskipun ia hampir bergabung dengan Manchester United, pada akhirnya transfer tersebut tidak terwujud. “Pada musim panas 2022, saya hampir saja pindah ke MU. Namun, pada akhirnya mereka tidak menginginkan saya lagi. Banyak hal yang terjadi, dan akhirnya segalanya berjalan berbeda,” ungkap Gakpo dalam wawancara bersama Sky Sports.

Meski gagal bergabung dengan MU, Gakpo masih punya pilihan untuk pindah ke klub lain. Namun, ia memilih untuk bertahan di PSV Eindhoven pada musim panas 2022. “Saya sempat memiliki opsi untuk bergabung dengan dua klub lain, tetapi akhirnya saya memilih tetap tinggal di PSV,” kata Gakpo.

Namun, perjalanan Gakpo ke Liverpool akhirnya terjadi beberapa bulan kemudian. Pemain berusia 25 tahun ini mengungkapkan bahwa ada alasan spiritual yang mempengaruhi keputusannya untuk bertahan lebih lama di Eindhoven. “Saya berdoa mengenai keputusan ini, dan saya merasa mendapatkan jawaban dalam bentuk gol-gol yang saya cetak,” katanya. Salah satu momen yang paling berkesan adalah saat ia mencetak hattrick pertama dalam kariernya saat melawan Volendam. “Jika saya mencetak hattrick, saya merasa itu adalah jawaban yang jelas, dan itu menjadi petunjuk yang membimbing saya untuk melangkah ke keputusan selanjutnya,” tambahnya.

Akhirnya, pada Januari 2023, Cody Gakpo resmi bergabung dengan Liverpool, meninggalkan PSV Eindhoven setelah menjalani musim yang gemilang bersama klub tersebut. Keputusan Gakpo untuk pindah ke Liverpool pun semakin diyakini sebagai langkah yang penuh pertimbangan, baik dari sisi karier maupun aspek pribadi.

Kebangkitan Frenkie de Jong di Barcelona: Peluang Perpanjangan Kontrak dan Masa Depan yang Cerah

Setelah melalui masa yang penuh tantangan, Frenkie de Jong kini kembali merasakan kebangkitan bersama Barcelona. Pemain asal Belanda tersebut perlahan menunjukkan performa terbaiknya setelah berhasil pulih dari cedera pergelangan kaki yang mengganggu kariernya pada musim lalu dan awal musim ini. Kini, di usia 27 tahun, De Jong tampil mengesankan, dan tampil sebagai salah satu pemain kunci dalam strategi pelatih anyar Barcelona, Hansi Flick.

Kebangkitan De Jong semakin terlihat saat ia menjadi starter dalam pertandingan melawan Valencia, di mana ia memberikan kontribusi besar dalam kemenangan tim. Penampilannya yang solid kembali mengingatkan publik akan kualitas yang sempat membuatnya dijuluki sebagai salah satu gelandang terbaik di Eropa.

Kebangkitan De Jong ini membawa angin segar bagi masa depannya di Barcelona. Setelah sebelumnya sempat menanggapi dengan dingin tawaran kontrak baru dari klub, kini ia tampak lebih terbuka untuk mempertimbangkan perpanjangan kontrak. Laporan dari Mundo Deportivo mengungkapkan bahwa sang gelandang kini cenderung setuju dengan tawaran yang ada, setelah sebelumnya menolak tawaran tersebut yang diajukan oleh klub dalam beberapa bulan terakhir.

Saat ini, kontrak De Jong di Barcelona akan berakhir pada 30 Juni 2026. Namun, seiring dengan perubahan situasi dan kebangkitan performanya, Barcelona tampaknya akan memulai kembali negosiasi kontrak. Mengingat kondisi tersebut, tawaran yang sebelumnya disodorkan dianggap sudah tidak berlaku lagi, dan klub ingin memastikan konsistensi performa De Jong terlebih dahulu sebelum mengambil langkah selanjutnya.

Pelatih Hansi Flick mengapresiasi kontribusi De Jong di lapangan, sementara dukungan juga datang dari Presiden Joan Laporta serta Direktur Olahraga Deco, yang semuanya berharap bisa mempertahankan sang gelandang di Barcelona. Namun, masalah utama yang harus dihadapi adalah gaji tinggi De Jong yang dianggap menjadi beban bagi keuangan klub, yang belum sepenuhnya stabil. Oleh karena itu, Barcelona berharap untuk menyesuaikan gaji De Jong dengan struktur gaji baru yang ada di klub.

Bagi Barcelona, menjaga De Jong tetap bertahan hingga kontraknya habis pada 2026 menjadi prioritas utama. Jika negosiasi kontrak tidak berhasil dan De Jong memilih bertahan hingga akhir kontraknya, klub akan mengambil keputusan tegas pada musim panas 2025 untuk menghindari kehilangan sang pemain tanpa mendapatkan keuntungan finansial.

Presiden Laporta dikenal memiliki kebijakan yang ketat terkait pemain yang kontraknya hampir habis. Jika De Jong tidak memperbarui kontraknya, kemungkinan besar ia akan menghadapi waktu bermain yang terbatas pada musim 2025/2026 mendatang. Ini akan menjadi momen yang krusial bagi De Jong, karena performanya di paruh kedua musim ini tidak hanya akan menentukan tempatnya di tim utama Barcelona, tetapi juga akan memengaruhi apakah ia akan tetap menjadi bagian dari proyek jangka panjang Barcelona yang dipimpin oleh Hansi Flick.

Pesta Gol 7-1, Barcelona Tunjukkan Ketajaman yang Membuat Hansi Flick Terpukau

Barcelona akhirnya berhasil mengakhiri puasa kemenangannya di LaLiga dengan kemenangan telak 7-1 atas Valencia pada pekan ke-21 LaLiga yang berlangsung di Estadi Olimpic Lluis Companys, Senin (27/1/2025) dini hari WIB. Hasil ini mengakhiri serangkaian empat pertandingan tanpa kemenangan bagi tim asuhan Hansi Flick di liga domestik.

Sejak awal laga, Barcelona tampil dominan dengan langsung unggul 3-0 hanya dalam waktu 15 menit. Tim tuan rumah terus menunjukkan tajinya dan menambah dua gol lagi untuk unggul 5-0 di babak pertama. Di paruh kedua, mereka berhasil mencetak dua gol tambahan untuk menutup pertandingan dengan kemenangan besar.

Hansi Flick, pelatih Barcelona, merasa sangat puas dengan penampilan timnya yang sangat lapar gol. Ia mengapresiasi fokus dan intensitas yang diperlihatkan oleh pemain-pemain Barcelona, bahkan meskipun sudah unggul telak. “Kami memulai pertandingan dengan sangat fokus dan intensitas yang tinggi. Kami berhasil mencetak beberapa gol yang sangat bagus,” ungkap Flick, seperti dilansir dari situs resmi klub.

Lebih lanjut, Flick menyoroti determinasi yang ditunjukkan para pemainnya. “Bagi saya, pertandingan ini sempurna. Kami bisa melihat banyak hal positif, terutama dari pemain yang jarang tampil,” lanjut Flick. Pelatih asal Jerman ini juga menegaskan bahwa timnya tidak pernah berhenti meskipun sudah unggul jauh, dengan menambahkan, “Saya sangat suka rasa lapar yang dimiliki tim saya. Permainan tidak selesai di 2-0 atau 3-0, kami terus berjuang hingga akhir.”

Dengan tambahan tiga poin dari kemenangan besar ini, Barcelona kini menduduki peringkat ketiga klasemen sementara LaLiga dengan 42 poin dari 21 pertandingan. Mereka masih tertinggal tujuh poin dari pemuncak klasemen Real Madrid dan tiga poin dari Atletico Madrid yang berada di posisi kedua.

Hasil ini sangat penting bagi Barcelona, terutama setelah serangkaian hasil buruk sebelumnya, dan memberikan dorongan moral untuk melanjutkan perjuangan mereka dalam persaingan gelar LaLiga.

Analisis Head to Head: Real Valladolid vs Real Madrid dalam Statistik La Liga

La Liga 2024/2025 memasuki pekan ke-21 dengan salah satu pertandingan menarik yang mempertemukan Real Valladolid dengan Real Madrid. Laga ini dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 26 Januari 2025, pukul 03.00 WIB di Stadion José Zorrilla, kandang Real Valladolid. Pertandingan ini diharapkan menjadi laga yang penuh gengsi dan drama, mengingat sejarah panjang persaingan kedua tim di kompetisi Liga Spanyol.

Pada pertemuan pertama musim ini, yang berlangsung pada pekan kedua, Real Madrid berhasil mengalahkan Valladolid dengan skor meyakinkan 3-0. Tiga gol Madrid dalam pertandingan itu dicetak oleh Federico Valverde, Brahim Diaz, dan Endrick, yang tampil menawan di kandang sendiri. Rekor pertemuan kedua tim di La Liga menunjukkan dominasi Madrid dengan 61 kemenangan, sementara Valladolid hanya meraih 14 kemenangan dari 93 pertemuan.

Lima pertandingan terakhir kedua tim menunjukkan tren yang berbeda. Real Valladolid, meskipun sempat mencatat kemenangan penting 1-0 atas Valencia, mengalami kesulitan dengan hanya meraih dua kemenangan dalam lima laga terakhir mereka di La Liga. Sebaliknya, Real Madrid tampak lebih stabil dengan tiga kemenangan berturut-turut di liga, termasuk kemenangan 4-1 atas Las Palmas dan kemenangan 5-1 melawan Salzburg di Liga Champions.

Namun, meskipun Madrid lebih diunggulkan, pertandingan ini tetap menyimpan potensi kejutan. Valladolid selalu berhasil mencetak gol dalam dua laga kandang terakhirnya, bahkan dengan skor tipis 1-0. Di sisi lain, Madrid memiliki statistik menyerang yang luar biasa, selalu mencetak minimal tiga gol dalam empat dari lima laga terakhir mereka di La Liga.

Pertandingan ini juga menjadi kesempatan bagi Madrid untuk memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka atas Valladolid dalam enam pertemuan terakhir. Dengan performa luar biasa dari para pemain seperti Karim Benzema dan Vinicius Jr., Madrid akan berusaha meraih tiga poin untuk terus bersaing di papan atas klasemen La Liga.

Jelang laga ini, para penggemar sepak bola di seluruh dunia akan menyaksikan duel menarik ini, yang dapat menjadi ajang pembuktian bagi Valladolid untuk menghadapi salah satu tim terbesar di dunia, sementara bagi Madrid, kemenangan akan semakin memperkuat ambisi mereka untuk meraih gelar juara La Liga musim ini.

Jadwal Pertandingan La Liga 2024/2025 Pekan 21:

  • Sabtu, 25 Januari 2025: 03.00 WIB: Las Palmas vs Osasuna 20.00 WIB: Real Mallorca vs Real Betis 22.15 WIB: Atletico Madrid vs Villarreal
  • Minggu, 26 Januari 2025: 00.30 WIB: Sevilla vs Espanyol 03.00 WIB: Real Valladolid vs Real Madrid 20.00 WIB: Rayo Vallecano vs Girona 22.15 WIB: Real Sociedad vs Getafe
  • Senin, 27 Januari 2025: 00.30 WIB: Athletic Bilbao vs Leganes 03.00 WIB: Barcelona vs Valencia
  • Selasa, 28 Januari 2025: 03.00 WIB: Deportivo Alaves vs Celta Vigo

Dengan demikian, pertandingan ini menjadi salah satu yang tidak boleh dilewatkan bagi para penggemar sepak bola, yang akan menyaksikan bagaimana kedua tim bersaing untuk meraih tiga poin penting di La Liga.